Not always, But sometimes

Pengalaman selama di Ibukota Part I #berangkaaaaat

2 comments
Selamat pagi cikgu Selamat pagi cikgu.. Eh, selamat pagi sobat blogger semua dari sabang sampai merauke, dari miangas sampai pulau rote.. Semoga diberi kesehatan dan kesejahteraan. Okey, di pagi hari yang cerah di Kota gue ini, gue mau sharing dikit tentang perjalanan gue kurang lebih satu tahun yang lalu ke Ibukota negara kita ini JAKARTA.. terserah lah ya lo mau bilang gue kampungan, gak gaul atau apa. Woopps, bagi sebagian orang mah itu biasa, tapi bagi gue yang berada di pulau Sumatera dan kemungkinan gak bakalan kesana itu sesuatu yang LUAR BIASA dan suatu kebanggaan *bagi gue ya, bukan bagi orang lain*

Rute Perjalanan anak kampung goes to Jakarta eh itu jalan darat bukan nya --"

Ngapain gue kesana? berapa lama? gimana kesannya? udah kemana aja? tenang-tenang ntar bakalan gue jelesin satu persatu kok hehe Udah bisa gue mulai? Ehm.. Perjalanan ini menjadi sesuatu yang sangat berharga jika kita mendokumentasikannya, salah satunya lewat media ini lah, blog, jadi gak apa-apa lah ya gue share dikit disini. itung-itung buat gue dan elo yang belum pernah ke jakarta #SOMBONG kebangetan.. hehe sorry sorry.. oke, back to the topic, perjalanan gue ke Jakarta itu dalam rangka jalan-jalan pelatihan microsoft ERP development [anggap aja elo paham ya] gue bertiga satu jurusan sama @vivimulyaa dan @yogiedpratama jadi wakil dari jurusan buat ngikutin ntu pelatihan.. kira-kira pelatihan itu diadakan selama 10 hari. lumayan lama lah.

Berbagai persiapan gue siapin. mulai dari packing baju-celana dalam, uang, dan jangan lupa ijin orang tua, jadilah gue kayak orang gedongan, dasar si doel ulil anak betawi minang ketinggalan jaman. Bawaan gue gak banyak, gak harus diletakin di bagasi, beda sama temen-temen gue yang gede kali bawa koper hingga harus diletakin di bagasi. but, that's not problem.

Pengalaman pertama naik burung besi, eh pesawat bagi gue sesuatu yang menakjubkan, biasa lah secara gue orang kampung yang sama sekali belum pernah naik yang begituan *waktu itu ya* berangkat dari bandara internasional minangkabau, berasa naik komedi putar yang memakan waktu 1 jam. perut gue gak mual biasa aja. Dari sini gue bisa liat betapa indah dan besarnya Indonesia bagian barat. oya satu hal, berapa biaya pesawatnya? gak perlu ditanya, Alhamdulillah gratis dibiayai jurusan. tapi besok-besok bayar sepertinya huhu. Disitu gue liat penumpang-penumpang yang bawa oleh-oleh khas minang berkotak-kotak *banyak kali pengulangan kata yang gue buat. Gue juga pertama kali liat pramugari-pramugari cantik yang lalu lalang dan praktekkan bagaimana menyelamatkan diri. kece badai. 

kira-kira 1 jam berlalu akhirnya TOUCH DOWN Jakarta, Bandara udara Internasional Soekarno Hatta...

bagaimana kehidupan gue disana? masih bisa idup kah? kita sambung ntar di part 2..

to be continue di part selanjutnya..

2 comments :

  1. What?! Ceritanya segitu aja? Aaaaaah kecewa! Hahahha becanda sob. Ditunggu kelanjutannya.

    ReplyDelete